Thursday, March 26, 2015

APLIKASI DASAR BOILER PADA INDUSTRI (K2512011)

Resume Dasar Boiler Aplikasi Boiler Pada Industri Tekstile Pt. Sri Rejeki Isman Tbk. 

Boiler merupakan suatu alat berbentuk bejana tertutup yang digunakan untuk menghasilkan uap panas atau lebih tepatnya steam. Dan steam itu sendiri diperoleh dengan memanaskan bejana yang berisi air dengan bahan bakar. Boiler dirancang untuk memindahkan kalor dari suatu bahan bakar. Boiler berfungsi mengkonversi energi potensial menjadi kalor. Dalam bahasa yang lebih mudah Boiler itu merupakan alat untuk mendidihkan air hingga menimbulkan uap, dan uapnya itu yang akan ndigunakan.

Boiler terdiri dari beberapa jenis pipa, kegunaan, maupun bahan bakarnya. Dari jenis pipanya ada jenis fire tube boiler dan water tube boiler, perbedaan nya pada pemanasan airnya. Dari jenis bahan bakar ada boiler dengan bahan padat (Solid Fuel), Oil Fuel , Gas maupun elektrik. Dari segi kegunaannya Boiler terdapat beberapa varian, antara lain : untuk listrik (Power Boiler), industri (Industrial Boiler), dll. Boiler memiliki komponen komponen yang bekerja secara kesatuan, antara lain :
1. Tungku Tungku
     merupakan komponen tempat pembakaran bahan bakar.
2. Bejana
     Merupakan komponen tempar air di didihkan (memasak air).
3. Drum steam (gentongan)
     Merupakan komponen untuk menampung uap dan menjadikan uap benar benar kering.
4. Burner
    Merupakan komponen untuk memrcikan bahan bakar.
5. Cerobong
    Merupakan komponen untuk membuang asap hasil pembakaran.

Aplikasi pada boiler di PT. Sri Rejeki Isman Tbk. Boiler berikut merupakan contoh boiler jenis industrial boiler yang berguna memenuhi konsumsi panas di semua bagian. Dalam perusahaan tekstil steam tersebut digunakan untuk digunakan pada mesin steamer, yaitu mesin yang digunakan untuk mensteam kain setelah di print / warna dengan tujuan agar warna tetap melekat tanpa luntur. Adapun proses boiler yang terjadi hingga menjadi steam yang digunakan oleh mesin mesin steamer.

Proses awal sebelum boiler pemompaan air yang akan di masak, air di pompa dari sumber air (misal laut), kemudian oli juga di pompa dari drum oli menuju boiler. Perusahaan ini menggunakan batu bara sebagai bahan bakar. Kemudian pengapian siap dilakukan.

Setelah itu air dimasak hingga suhu tertentu hingga menimbulkan uap air. Setelah itu uap (steam) di pompa menuju steam header pada mesin steamer. Steam header ,merupakan terminal pembagi konsumsi steam tiap mesin. Dari terminal uap menuju gentongan (aerator) untuk memisahkan uap dengan uap yang benar benar kering. Jika sudah benar benar steam maka steam di pompa ke mesin steamer untuk pensteaman , dengan kata lain mengoven kain. Setelah itu sisa sisa uap menjadi air dan dibuang ke pembuangan. Air bisa digunakan lagi di boiler.

(Sumber : Wawancara pekerja CV. Indomachine Makmur Abadi yang mengerjakan mesin steamer di PT. Sri Rejeki Isman, Praktik Industri Februari 2015)



No comments:

Post a Comment