PEMBANGKIT
LISTRIK TENAGA GAS (PLTG)
- PENDAHULUAN
Pembangkit
listrik adalah sebuah sistem yang berfungsi untuk memproduksi dan
membangkitkan tenaga listrik, pembangkit listrik mempunyai berbagai
sumber tenaga seperti Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU),
Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), Pembangkit Listrik Tenaga Gas
(PLTG) dan lain sebagainya.
Dalam
resume kali ini kita akan membahas tentang Pembangkit Listrik Tenaga
Gas (PLTG). Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) merupakan sistem
pembangkit listrik yang dirancang cukup sederhana dimana penggerak
generatornya menggunakan peralatan turbin gas, turbin gas mengubah
energi panas dari proses pembakaran menjadi energi mekanik.
Pembangkit
Listrik Tenaga Gas (PLTG) memiliki keunggulan dan kelemahan,
pembangkit listrik jenis ini memiliki keunggulan antara lain
kontruksi sederhana tetapi energi mekanik yang dihasilkan dari turbin
gas lebih besar dari pembangkit listrik yang lain. Pembangkit
Listrik Tenaga Gas (PLTG) menjadi pembangkit listrik alternatif
disaat kemarau karena konsumsi air pada pembangkit listrik relatif
kecil, tidak seperti PLTA yang membutuhkan debit air yang besar untuk
membangkitkan tenaga listrik.
Kekurangan
dari Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) adalah pembangkit listrik
ini menggunakan turbin gas yang bekerja pada temperatur tinggi
sehingga turbin gas akan mengalami korosi pada komponen-komponennya,
seiring perkembangan ilmu teknologi bahan maka kelemahan tersebut
dapat dikurangi sehingga meningkatkan efisiensi.
- BAGIAN-BAGIAN UTAMA
Pembangkit
Listrik Tenaga Gas (PLTG) memiliki komponen-komponen penting untuk
membangkitkan energi listrik, adapun komponen tersebut antara lain :
- Natural Gas Line
Saluran
masuk udara murni dari alam yang membantu proses pembakaran.
- Oil Storage
Tempat
bahan bakar ditampung untuk proses pemabakaran.
- Air Intake
Saluran
masuknya udara ke ruang bakar, udara akan ditekan menggunakan
kompresor.
- Compresor
Kompresor
berfungsi untuk mengkompresikan udara sehingga temperatur dan tekanan
udara menjadi sangat tinggi agar proses pembakaran menajdi sempurna.
- Combustion Chambers
Tempat
dimana udara dan bahan bakar terjadi proses pembakaran yang
menghasilkan tenaga mekanik untuk menggerakkan turbin.
- Turbin
Mengubah
energi pembakaran menjadi energi mekanik yang selanjutnya ditransfer
ke generator.
- Generator
Mengubah
energi mekanik menjadi energi listrik.
- Transformator
Berfungsi
untuk menaikkan atau menurunkan tegangan listrik.
- Jalur Transmisi
Berfungsi
menyalurkan energi listrik dari PLTG ke rumah-rumah.
- Exhaust
Saluran
udara yang sudah tidak terpakai untuk dibuang.
- PRINSIP KERJA
Gambar:
Proses Pada PLTG
Prinsip
Kerja dari PLTG adalah udara murni udara murni dari atmosfer masuk
melalui Air Intake. Udara dari Air Intake dikompresikan oleh
kompresor sehingga terjadi peningkatan temperatur dan tekanan yang
sangat agar terjadi pembakaran yang sempurna diruang bakar. Udara
yang memiliki temperatur dan tekanan yang sangat tinggi akan bertemu
bahan bakar di ruang bakar sehingga terjadi proses pembakaran.
Proses pembakaran ini lah yang menciptakan energi mekanik yang
memutar turbin. Turbin yang berputar terhubung dengan generator,
generator yang berputar akan menghasilkan energi listrik. Energi
listrik akan diteruskan ke Transformator yang berfungsi untuk
menaikkan tegangan listrik. Energi listrik selanjutnya di transfer ke
rumah-rumah, perkantoran, pabrik, dll.
Referensi
: Digdyo. 2013.
Digdyo.blogspot.com/2013/05/pltg-pembangkit-listrik-tenaga-gas.html.
diakses pada tanggal 15 Maret 2015.
No comments:
Post a Comment